Selasa, 11 Februari 2020

Kisah Nabi Sulaiman a.s dan Ratu Balqis


Add caption
Kisah Nabi Sulaiman selanjutnya adalah ketika beliau membangunkan baitulmaqdis dan melakukan perjalanan ibadah haji sesuai dengan janjinya. Kemudian ia meneruskan perjalanannya ke Yaman. Setibanya di kota Yaman nabi Sulaiman memanggil burung Hud-hud untuk mencari tau sumber mata air terdekat di tempat yang sangat kering dan tandus itu, namun burung tersebut tak ada yang datang.
Nabi Sulaiman sangat marah karna burung Hud-hud tak ada yang datang kepadanya. Nabi Sulaiman mengancam akan memberikan hukuman kepada burung Hud-hud tak hadir itu jika burung Hud-hud datang tanpa sebuah alasan. Sampai burung Hud-hud dstsng dan hinggap di depan nabi Sulaiman sambil menunduk dan ketakutan.
Burung Hud-hud memberikan alasannya bahwa, burung Hud-hud telah melakukan pengintaian dan memberikan informasi yang sangat penting untuk diketahui oleh nabi Sulaiman. Bahwasannya, burung tersebut telah melihat ada sebuah kerajaan yang sangat besar dan mewah di negri Saba yang di pimpin oleh seorang ratu.
Ratu tersebut duduk di di sebuah tahta yang sangat mewah bertaburkan permata yang berkilau, burung Hud-hud melaporkan bahwa ratu dan rakyatnya tidak mengenal tuhan sebagai pencipta alam semesta, mereka tidak menyembah dan sujud kepada Allah, melaikan mereka menyembah matahari, merka menyembah di kala terbit dan terbenamnya matahari.
Kemudian atas informasi yang dijelaskan oleh Hud-hud, maka nabi Sulaiman mengampuninya atas informasi yang sangat penting tersebut, atas kebenaran kebeneran berita tersebut nabi Sulaiman menyuruh burng Hud-hud untuk mengirimkan surat kepada ratu tersebut, kemudia menyuruh buang Hud-hud cepat kembali, sambil menunggu surat balasan dari ratu itu.
Surat tersebut telah sampai kepada ratu tersebut, dan denga terkejut ratu itu mencari-cari siap yang telah megirim surat, ratu bertanya-tanya. Surat tersebut berisi “ dengan nama Allah yang maha pengasih dan penyayang, surat ini adalah dari ku Sulaiman. Janganlah kau bersikap sombong terhadapku dan menganggap lebih tinggi daripada aku, dtaanglah beserah diri diri kepadaku.     
Kisah Nabi Sulaiman pun masih berlanjut. Setelah membaca berulang-ulang kemudian ratu Balqis memanggil pembeesar dan penasihat untuk membicarakan mengenai isi surat tersebut, dan untuk mengambil keputusan apa yang seharusnya di ambil, namun para penasihat memberikan keputusan sepenuhnya kepada ratu Balqis, karna semua nasihat tidak dididik untuk berfikir melaikan untuk berperang.
Apapun keputusan yang keluar dari ratu para penasihat akan melaksanakannya demi keselamatan ratu dan demi kerajaan tersebut, para penasihatpun tunduk dan patuh atas semua perintah ratu Balqis, namun ratu Balqis menjawa untuk menggunakan jalan damai tanpa harus menggunakan kekerasan dan peperangan.
Ratu pun takut jika terjadi kekerasan atau peperangan, musuh akan masuk kekota-kota dan pasti itu akan mengakibatkan kerusakan dan kehancuran yang sangat menyedihkan dan juga akan mengakibatkan  kerugian yang sangat besar . dan mereka akan menghambakan rakyatnya serta merampas segala harta yang dimilikinya serta mengambil peninggalan dari luluhurnya.
Ketakutan ratu Balqis atas hal itu, menyebabkan ratu Balqis mengambil jalan damai agar kerusakan dan kekacauan itu tidak terjadi di kerajaannya, karna kerajaan tersebut sangat berharga bagi ratu Balqis dan jika kerajaan itu hancur maka, rugi besarlah ratu Blqis yang selama ini telah membangun kerajaannya yang sangat besar tersebut.
Ratu pun membalas surat dari Nabi Sulaiman dengan mengirimkan beberapa hadiah barang-barang yang mewah dan bermutu tinggi yang dapat meluluhkan hati nabi Sulaiman dan akan dapat menyilaukan matanya, ratu ingin melihat bagaimana reaksi nabi Sulaiman dan bagaimana Sulaiman menerima utusannya.
Didalam kisah Nabi Sulaiman, diceritakan beliau menerima utusan dari ratu Balqis dengan ramah tamah dan mereka menyampaiakan maksud dan tujuan mereka datang denga hadiah dari kerajaan yang di bawanya, namun nabi Sulaiman menyuruh mereka kembali kekerajaannya serta membawa kembali hadiah-hadiah yang di bawanya atas suruhan ratu Balqis.
Nabi Sulaiman berkata “  kembalilah kamu dengan hadiah-hadian ini kepasa ratumu, katakanlah kepadanya bahwa Allah telah memberiku rezeki dan kekayaan yang melimpah ruah dan Allah telah mengaruniaiku dan nikmat yang tidak diberikan kepada seseorang dari pada mahluknya”. Alu telah di utus menjadi nabi dan sasulnya dan kerajaan yang luas.
Nabi Sulaiman pun menyuruh pulang utusan dari ratu Balqis serta menitip pesan akan mengirimkan tentara yang kuat yang tak terkalahkan yang akan mengeluarkan ratu dan pengikutnya sebaigai orang yang sesat dan dapat menghancurkan kerajaannya, jika ratu Balqis tidak datang dihadapan nabi Sulaiman untuk berserah diri.
Utusan dari ratu Bilqis pun tiba di kerajaan dan melaporkan apa yang terjadi disana dan apa yang telah di ucapkan nabi Sulaiman, utusan itu menyampaikan jalan terbaik untuk menyelatkan kerajaan dan ratu adalah dengan ratu datang berserah diri kepada nabi Sulaiman di istanahnya, nabi Sulaiman akan menunjukan kekuasaan ghaib di luar kekuasaan lahirnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Nama Allah ke 100

Dalam Al-qur'an hanya terdapat 99 nama Allah tang tertulis, dan ada satu yang menjadi rahasia yang selama ini banyak dicari ...